Upaya Peningkatan Hasil Belajar Siswa Kelas VII B SMP Negeri 6 Kota Mojokerto Materi Luas Daerah Segiempat dengan Metode Kooperatif STAD
Main Article Content
Abstract
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui peningkatan prestasi belajar matematika materi luas daerah segiempat pada siswa kelas VII B SMP Negeri 6 Kota Mojokerto setelah diterapkannya metode STAD. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilakukan dalam dua siklus, dengan masing-masing siklus 3 kali pertemuan. Penggunaan metode STAD diharapkan dapat meningkatkan aktivitas siswa dalam proses belajar mengajar sehingga dalam proses belajar mengajar itu aktivitas belajar mengajar tidak terjadi kejenuhan. Permasalahan yang ingin dikaji dalam penelitian ini adalah: (a) Bagaimana penerapan dalam pembelajaran Luas daerah segiempat pada siswa kelas VII B SMP Negeri 6 Kota Mojokerto? (b) Bagaimana pembelajaran Model STAD dapat meningkatkan hasil belajar luas daerah segiempat siswa kelas VII B SMP Negeri 6 Kota Mojokerto?. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan (action research) sebanyak dua putaran. Setiap putaran terdiri dari empat tahap yaitu: rancangan, kegiatan dan pengamatan, refleksi, dan revisi. Sasaran penelitian ini adalah siswa Kelas VII B. Data yang diperoleh berupa hasil tes formatif, kuis dan lembar observasi kegiatan belajar mengajar. Dari hasil analisis didapatkan bahwa prestasi belajar siswa mengalami peningkatan dari siklus I sampai siklus II yaitu, siklus I (64,52%), siklus II (80,65%). Kesimpulan dari penelitian ini adalah pembelajaran dengan metode STAD dapat berpengaruh positif terhadap prestasi dan motivasi belajar siswa SMP Negeri 6 Kota Mojokerto, serta model pembelajaran ini dapat digunakan sebagai salah satu alternatif meningkatkan prestasi dalam pembelajaran matematika khususnya pada materi luas daerah segiempat .
Downloads
Metrics
Article Details
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
License Terms
In submitting the manuscript to the journal, the authors certify that:
- They are authorized by their co-authors to enter into these arrangements.
- The work described has not been formally published before, except in the form of an abstract or as part of a published lecture, review, thesis, or overlay journal.
- That it is not under consideration for publication elsewhere,
- That its publication has been approved by all the author(s) and by the responsible authorities – tacitly or explicitly – of the institutes where the work has been carried out.
- They secure the right to reproduce any material that has already been published or copyrighted elsewhere.
- They agree to the following license and copyright agreement.
References
Ali, Muhammad. 1996. Guru Dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung: Sinar Baru Algesindon.
Bambang H. P. L. Liunsanda, 2015. Model Kooperatif STAD dan Kuis dapat Meningkatkan Proses Pembelajaran Tentang Luas Bangun Pada Siswa Kelas VI SDK Viktor Bulude. Prosiding Seminar Nasional TEQIP 2015
Herniwati. 2015. Peningkatan Hasil Belajar Siswa SD Kelas V Dalam Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Berbantuan Media Kreatif. Prosiding seminar nasional TEQIP 2015
Hudoyo, H. 1990. Strategi Belajar Mengajar Matematika. Malang: IKIP Malang.
Isjoni.2009, Pembelajaran Kooperatif: Meningkatkan Kecerdasan Komunikasi Antar Peserta Didik Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Isjoni. 2010 Cooperative Learning (Efektivitas Pembelajaran Kelompok). Bandung : Alfabeta.
Kemmis, S. &McTaggart,R. 1988.The Action Research Planner.Victoriac Deakin Univerrsity Press.
Lie, A.2007. Kooperatif Learning (Mempraktikkan Kooperatif Learning di Ruang-Ruang Kelas). Jakarta: Grasindo.
Subanji, 2012. Pengembangan Aktivitas Matematika Problem Solvingmengacu Padameaning Based Approach. Jurnal Peningkatan Kualitas Guru. J- TEQIP. Tahun III No 2 Nopember 2012
Subanji, 2013.Revitalisasi Pembelajaran Bermakna dan Penerapanya dalam pembelajaran matematika sekolah. Proseding seminar Nasional TEQIP 2012
Subanji, 2013. Pembelajaran Matematika Kreatif dan Inovatif. Malang: Universitas Negeri Malang.